Jaman sekarang, pertanyaan “Apa kabar?” itu tidak lagi
memiliki arti. Hanya untuk berbasa-basi untuk membuka percakapan. Kamu tidak
akan benar-benar ingin tahu apakah kabar orang itu benar baik-baik saja atau
sedang tidak baik. Sebaliknya, orang pun tak peduli (atau menurutku, seperti
itu).
Sebenernya, itu hanya sebagian kecil yang telah kehilangan
makna dari jaman sekarang. Banyak hal yang sudah berubah, dari yang memang
berarti penting, sampai kini hanya tinggal menjadi pertanyaan basa-basi. Atau
sekadar… yah, keinginan bertanya namun tak peduli jawabannya.
Pernah suatu kali aku membaca quote (yes, I’m that person yang masih suka
baca-baca quotes gak penting tapi
kadang ‘ngena’ buat aku) atau sekedar curhat—something like that, yang berisikan, “Orang zaman sekarang
mendengarkan untuk membalas, bukan untuk benar-benar mendengarkan.” Benar kan?
Setiap orang sudah gak pernah benar-benar mendengarkan. Mendengarkan yang
berada didefinisi “aku cuma butuh didengerin, gak dikasih solusi juga gak
apa-apa” gitu.
I’m tired of people.
Kayak sekarang, semua orang gak pernah mikirin apa yang diomongin. Gak pernah
mikirin perasaan orang lagi ketika speak
up. I mean… yes, kita memang diberi kebebasan berpendapat, berdemokrasi, and stuff like that. Tapi pernahkah kamu
memikirkan hal yang kamu omongin tersebut? Apakah pernah kamu memikirkan dampak
dari omongan yang kamu bicarakan itu? Bagaimana hal-hal buruk yang kamu omongin
benar-benar ‘sampai’ pada orang tersebut, dan dia tak bisa hold on his/her life? Bagus ketika orang itu masih bisa memilah,
kalau tidak?
Orang-orang jaman sekarang mungkin sudah lupa pada satu hal,
bahwa dalam mendapatkan hak, dia juga harus menjalankan kewajiban. Sekarang
orang itu maruk, pengennya dapet hak
mulu. Lupa banyaknya kewajiban yang sejalan dengan mendapatkan hak tersebut. Ya
kan?
Coba dilihat dirimu sendiri.
Sudahkah kamu merenungkan seberapa banyak kewajiban yang
tidak kamu jalankan dan hak yang selalu kamu inginkan sampai harus didapatkan?
(kemudian sadar, tulisan awal pembuka sama tengah-tengah gak
nyambung)
(yaudahlah bodo amat)
Intinya, aku hanya ingin mengeluh. Mengeluhkan orang jaman
sekarang yang sudah berbeda. Yang menurutku, sudah tidak sensitif akan suatu
hal. Mungkin masih ada, namun sepertinya sudah menjadi sebagian kecil yang
benar-benar sadar akan hal itu. Yang lainnya masa bodoh.
Yang lainnya mencoba melupakan segalanya dan tetap pada
pendiriannya untuk terus meminta hak yang mereka impikan. Gak apa, tidak salah.
Hanya jangan lupa, semakin banyak hak yang kamu minta, makin banyak deretan
tanggung jawab yang harus kamu lakukan. :-)
Ps:
Ini hanya tulisan asal nyeplos. Tulisan nggak penting. Iya,
penulisnya aja yang baper.