26 Oktober 2016

Page 300 of 366: Setelah berminggu-minggu.

TEPAR PARAH. 
Gak ngerti lagi.


Gak tau ini efek kecapekan atau gimana, akhirnya bener-bener tepar. Literally tepar yang sampe pengen mbolos demi istirahat. Tapi absen di UC sebegitu ketatnya kusebel sendiri :(

Hari ini habis dari Jatim Expo, ada acara "The Big Bad Wolf Book Sale". Kalap banget liat buku arsitek yang tebel-tebel (dan biasanya di toko buku macem TGA sama Gramed bisa 300-sejuta), cuma 100-300an. Yang biasanya bisa sampe 700k-an tadi cuma 250an. Gimana gak pengen beli semua coba? :(

*lalu mengingatkan diri untuk berhemat*

*try to calm myself*


Selain karena capek dan lelah dan sebangsanya (dan juga curcol tentang beli buku), sebenernya aku ga ada ide buat nulis apapun. Ideku mandek buat kerjain tugas semua. Capeq hamba:") banyak hal yang nggak terjalani sesuai ekspektasi.

*breathe out*

Mari mengerjakan EINAS! :")

2 Oktober 2016

Setelah lima tahun.

Sudah lewat tanggal satu, sudah lewat bertahun-tahun. Dua-ribu sebelas, dan kini tepat lima tahun. Yang kuingat hanya tanggal ini, entah mengapa. Mungkin dahulu lebih mudah diingat, atau karena memang hanya bersama kamu, semua memori terlalu mudah terukir. Entahlah. 

Dear you
Aku tidak pernah tahu ke mana hati ini akan berlabuh. Tapi sempat kulabuhkan hati ini padamu, lima tahun yang lalu. Walau sejenak, tapi segalanya terasa benar. Dan kenangan itu masih membekas setelah bertahun-tahun kulewati tanpa kamu. 

Dear you,
Selamat lima-tahun. Seharusnya 'kita' masih dapat bersama kalau aku tidak naif dengan hati dan egoku. Seharusnya kita sedang menerawang masa depan bersama, karena kini aku selalu mempertanyakan bagaimana rasanya untuk terus bersamamu, bersama merakit masa depan. 

Lima-tahun, dan rasanya masih sama setiap kali melihatmu. 
Detak jantungku masih enggan berhenti berdebar lebih keras ketika bertemu.
Rasa ini masih enggan padam, dan itu hanya untukmu.