9/365; 2025.
#30HariBercerita
Menjadi dewasa itu sangat ganjil. Banyak hal-hal di dunia yang terkadang bertolak belakang, namun kita dituntut menjadi semuanya. Yang iya, yang tidak. Yang pakai hati, yang mati rasa. Menjadi diri sendiri, namun tidak diperbolehkan terlalu seperti adanya kamu. Seperti robot, kita disetel untuk menyesuaikan dengan apapun yang mereka mau. Pertanyaannya, apakah itu ingin kita?
Topeng-topeng berlapis senyum, peluh di gerbong komuter, menggantung harap pada yang tidak peduli. Seberapa lama kita akan bertahan pada kehidupan seperti ini? Apa yang dicari dari setiap hari mengeluhkan pekerjaan yang semestinya bukan keahlian kita, demi sesuap makanan penunjang hari ke hari? Apakah berhasil kamu tetap hidup ketika semesta kelabu dan kau tak mampu?
Rintik hujan menyelimuti. Rasa lelah yang pada akhirnya dipendam. Keramaian Ibu Kota hanyut dalam pikiran. Sampai manakah usaha ini berlanjut? Sampai manakah aku akan terus menekan semua rasa yang menusuk dada ini? Entahlah. Dan ribuan jarum itu telah mematikan rasa, asa yang ada hanyalah bualan. Di bawah langit membeku, kita semua perlahan matikan siapa kita.
//
09.01.25; 11.57pm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar